AWITOTO AWITOTO RAJABANDOT RAJABANDOT

Senin, 06 Januari 2025

Cersex Sekian Lama Berhubungan Badan Kembali Dengan Mantan

  


Selamat malam para temperatur sekalian. Izinkan newbie kembali menuliskan sesuatu cerita dalam forum tercinta ini, mudah- mudahan dapat menghibur para temperatur sekalian. Terimakasih.


Perkenalkan namaku ialah Edwin, seorang laki- laki yang dikala ini telah datang usia 35 tahun. Telah berkeluarga dengan seorang perempuan mempesona bernama mirna, usia kami hanya terpaut 1 tahun saja. Yang mana artinya disaat ini mirna istriku berusia 34 tahun. Dalam kehidupan berkeluarga disaat ini kami telah dikaruniai 2 orang buah hati yang dikala ini telah tumbuh di usia 8 dan 6 tahun. Yang mana aku dan mirna telah berpacaran sejak dari kami kuliah, Kami berdua berkuliah di kota yang sama disaat itu. Karena memanglah mirna ialah orang kota kebalikannya aku ialah seorang pemuda desa yang hanya berkuliah di kota saja. Namun jalinan kami sempat berpisah sehabis lulus kuliah, karena harus kami berpisah jarak. Disaat itu mirna yang baru lulus memutuskan buat bekerja di rumah sakit di kota itu, karena memanglah orang tuanya tinggal disana, kebalikannya aku memutuskan buat kembali kampung dan bekerja di perkebunan, sesuai dengan jurusan kuliahku pula.


Aku merasa sangat bahagia berpacaran dengan mirna disaat itu, tidak cuma karena ia bentuk yang baik dan pengertian dia pula memiliki paras yang mempesona pula manis. Dan yang tidak kala membuat aku terus jadi bahagia dan nikmat ialah body yang dimiliki mirna, ia memiliki bentuk badan yang sangat aduhai semenjak dulu. Segala kebahagian itu terus aku rasakan, sampai kami dikala ini ini telah berumah tangga. Dikala ini mirna terus jadi pandai dalam memuaskan suami, di tambah dengan badan nya yang terus jadi montok dan berisi.


Susu mirna yang dikala ini terus jadi besar dan montok di tambah dengan bulatan bokong nya yang padat dan montok. Seakan jadi magnet yang tidak pernah bosan aku nikmati. Terlebih sehabis melahirkan anak kedua kami, aku merasa badan istriku terus jadi montok saja dan pula ia pintar dan Hot saja dalam melayani aku. Kami pula terkategori pasangan yang sangat menikmati seks, buat kami itu ialah segalanya dalam jalinan rumah tangga kami. Sehingga berbagai bermacam alterasi bercinta telah kami lakukan.


Dengan pertimbangan semacam itu sampai hari ini istriku begitu percaya dan tetap menuruti segala apa yang aku katakan. Ia merasakan ketulusan cintaku kepadanya.


Kembali ke cerita bersama pak prapto di kota, disana tampaknya pak prapto betul- betul sangat berbeda dengan pak prapto yang aku ketahui di tempat kami. Biasanya bila aktivitas dangdutan ia hanya memberikan saweran saja, tetapi disaat disini ia berfungsi dengan sangat liarnya terlebih sehabis kembali nya, ia sempatkan buat bertemu dengan wanita itu di hotel terlebih dahulu. Aku yang disaat itu di tawarkan olehnya buat memesan kamar pula, dengan halus menolaknya. Tentu saja aku belum terbiasa dengan hal- perihal yang demikian.

Bersambung….


LANJUTAN

Sehabis aku menolak ajakan dengan halus ajakan dari pak prapto buat ikut memesan kamar, disaat itu aku beralasan sangat pusing sekali. Dan pula ia mengidentifikasi Mengenai jika aku tidak biasa dengan minuman yang aku komsumsi semacam malam ini, tentu ia memakluminya dan dan mengatakan biar menunggu ia sebentar saja di parkiran hotel. Dekat 1 jam aku menunggu disana, akhirnya pak prapto telah keluar dari dalam dan berjalan mengarah ke mobil.


“ Okee ayok kembali kita win”


Ucap pak prapto kala masuk kembali ke dalam mobil.


“ Masih bisa bawa mobil kan kamu?”


Lanjut pak prapto.


Aku: aman pakk masih bisa,, cuman sangat agak pelan aja.


Pak prapto; aman lah itu,, santai aja, gak ada yang harus di buru- buru pula.


Aku: iyaa pakk.


Sehabis berbincang sejenak, akhirnya kami kembali melanjutkan ekspedisi buat kembali. Selama ekspedisi terlihat pak prapto mulai terlelap dan akhirnya ia tertidur di mobil, disaat itu untung aku masih bisa fokus membawa mobil sampai dengan selamat menuju kediaman pak prapto kembali.


Aku; pak udah sampe ni.


Ucapku membangunkan pak prapto yang masih tertidur.


Lumayan puas ia tertidur karena ekspedisi kami kurang lebih memakan waktu dekat 2 jam ekspedisi.


Pak prapto: ohhh.. iyaa.. iyaa.. kamu kembali bawa aja mobilnya. Udah malam, motor kamu biar di ambil besok aja.


Aku: iyaa pak.


Sehabis pak prapto turun dari mobil aku langsung kembali mengenakan mobilnya menuju rumah. Sehabis tiba dirumah aku lekas kekamar mandi membersihkan badanku, dan tidak kurang ingat aku menggosok gigi biar tidak tercium oleh istriku bau alkohol pada diriku. Sehabis itu aku masuk kedalam kamar dan menghasilkan istriku yang masih tertidur. Terlihat ia sangat seksi malam itu, tidur hanya dengan memakai pakaian tipis tanpa bra di baliknya.


Aku yang tidak tahan memandang Mengenai itu, langsung mendaratkan tanganku pada payudaranya yang montok itu.


“ Mmmhhhh”


Erang istriku menggeliatkan badannya, sambil tangannya memegang payudaranya.


Istriku: ihhh.. ayahh ngagetin bunda dehh..


Aku: hmmm seksii banget sihh sayangg…dingin ini ayah jadi pengen.. ayokk bun..


Mendengar Mengenai itu, dengan sedikit malas istriku bangkit dari posisi berbaringnya.


Istriku: kurang ingat yaa kalo bunda lagi halangan yaa…


Aku: ohh iyaaa nda.. ayah kurang ingat..


Istriku: yaudahh ayo,, bunda enakin pake ini aja.


Ucap istriku sambil menutup mulutnya dan tersenyum genit menggoda Mulustrasi.


Sehabis itu sehabis itu istriku langsung memegang kontolku dari balik celanaku.


“ Lembek ni ayah, katanya pengen.. mmhhh”


Ucap istriku. Lali ia lanjutkan dengan merendahkan celana beserta celana dalamku.


Disaat ia temukan temukan kontolku yang masih belom bangun, langsung saja ia hisap kontolku dan ia masukan kedalam mulutnya. 


“ Ohhhh…ahhhhh.. ngilu bunda.. mmmhh”


Istriku melakukanya dengan sangat ahli dan ganas sekali. Sehingga tidak sampai 5 menit kontolku telah memuncratkan sperma di dalam mulutnya.


“ Glekkk.. glekkk..”


Ucap istriku. Sehabis itu ia langsung berbaring dan menarik selimut buat kami berdua. Kami pula tertidur malam itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar